1 Bertawakal dan bergantung pada Selain Allah. Berdasarkan firman Allah : " dan hanya kepada Allah hendaknya kamu bertawakal jika kamu benar benar orang yang beriman." (Al Maidah :23) "Sesungguhnya Allah telah menolong kamu dibeberapa banyak tempat dan pada peperangan Hunain, tatkala kamu sombong dengan banyaknya jumlah kamu, tetapi Termasukdi antara sebab diturunkannya rizki adalah bertawakkal kepada Allah Yang Mahaesa dan Yang kepada-Nya tempat bergantung. Insya Allah kita akan membicarakan hal ini melalui tiga hal : Dimaksud Bertawakkal Kepada Allah. Dalil Syar'i Bahwa Bertawakkal Kepada Allah Termasuk Diantara Kunci-Kunci Rizki. Tawakkaladalah termasuk amal yang agung dan kedudukan yang sangat tinggi dalam agama Islam, bahkan kesempurnaan iman dan tauhid dalam semua jenisnya tidak akan dicapai kecuali dengan menyempurnakan tawakal kepada Allah Ta'ala. Allah Ta'ala berfirman, {رَبَّ الْمَشْرِقِ وَالْمَغْرِبِ لا إِلَهَ إِلا هُوَ فَاتَّخِذْهُ وَكِيلا} Manusiayang bertawakal kepada selain allah termasuk manusia yang? - 8578209 nia731 nia731 26.11.2016 Bahasa lain Sekolah Menengah Atas terjawab Manusia yang bertawakal kepada selain allah termasuk manusia yang? 2 Lihat jawaban Iklan Iklan BloodyFlippy BloodyFlippy Musyrik okokokokokokokokokk Iklan Orangyang bertawakal kepada selain Allah SWT termasuk orang yang musyrik. Yaitu mereka yang mempersekutukan Allah baik dalam bentuk I'tikad (kepercayaan), ucapan maupun dalam bentuk amal perbuatan. Jadi, manusia yang bertawakal kepada selain Allah SWT termasuk manusia yang mensekutukan Allah SWT atau musyrik. DalamAl-Qur'an ditemukan sekian banyak ayat yang berbicara tentang hukm (Arab). Pengamatan sepintas, boleh jadi mengantarkan orang yang berkata, bahwa ada ayat Al-Qur'an yang secara tegas mengkhususkannya hanya kepada dan bersumber dari Allah yakni ayat yang menyatakan, menetapkan hukum itu hanyalah hak Allah, inil hukmu illa lillah (QS Al-An'am [6]: 57). Manusiayang bertawakal kepada selain allah,termasuk manusia.. - 13606779 raflipratama1 raflipratama1 05.12.2017 Syirik semoga bermanfaat Iklan Iklan Ratnadwianjani30 Ratnadwianjani30 Termasuk manusia yang bertakwa pada allah dan dicintai Allah S.W.T. Semoga membantu . Maaf kalau salah ada aqua.wkwkwkw bug mantap kurang aqua nangis Orangyang bertawakal kepada selain Allah SWT termasuk orang yang musyrik. Yaitu mereka yang mempersekutukan Allah baik dalam bentuk I'tikad (kepercayaan), ucapan maupun dalam bentuk amal perbuatan. Jadi, manusia yang bertawakal kepada selain Allah SWT termasuk manusia yang mensekutukan Allah SWT atau musyrik. Terimakasih sudah bertanya di DalamIslam, kita mengenal dua jenis takdir. Pertama, takdir muallaq yakni takdir yang masih dapat diubah dengan cara berikhtiar atau berusaha dan tentu saja dengan berdoa. Kedua, takdir mubram yang berarti takdir yang telah Allah SWT tetapkan dan tidak dapat diganggu gugat oleh siapa pun. Dalamayat lain Allah berfirman: "Katakan (wahai Muhammad), Allah adalah Pencipta segala sesuatu" (QS. ar-Ra'd: 16). "Segala sesuatu" yang dimaksud dalam ayat ini mencakup secara mutlak segala apapun selain Allah, termasuk dalam hal ini tubuh manusia dan segala sifat yang ada padanya, dan juga termasuk segala perbuatann ya. Banyakyang tahu terhadap peringatan ini, tetapi memilih berpaling. Pura-pura menutup diri dan hati agar hidayah tidak masuk. Itulah dua sifat manusia yang bisa menjauhkannya dari Allah. Semoga kita bukan termasuk orang yang lalai dan berpaling dari Allah. Semoga kita semua bisa lebih taat dan dekat kepada Allah. Aamiinn. [Ind/Camus] Berikutini adalah daftar sifat orang-orang yang dicintai-Nya tersebut. Orang-orang yang di cintai oleh Allah diantaranya : a)Muhsinin (orang-orang yang berbuat kebaikan) Empat kali Allah secara lugas menyatakan cinta-Nya kepada orang-orang dalam golongan Muhsinin [2:195, 3:134, 3:148, 5:13, 5:93]. 12 GUGATAN AKIDAH: BERTAWAKAL KEPADA SELAIN ALLAH Siti Norain Amir Siti Hawa Johari Kamarul Azmi Jasmi Abstrak Kertas kerja ini mengupas mengenai ber Author: Yanti Sugiarto 16 downloads 147 Views 151KB Size Merekamenyandarkan hal semacam ini dengan hati mereka, padahal tidak ada siapapun yang mampu mengabulkan hajat mereka kecuali Allah ta'ala. Apa yang mereka lakukan termasuk tawakal kepada selain Allah dalam hal yang tidak ada seorang makhluk pun memenuhinya. Perbuatan semacam ini termasuk syirik akbar. Na'udzu billah min dzalik. AlFurqan. Surat ini terdiri atas 77 ayat, termasuk golongan surat-surat Makkiyah. Dinamai Al Furqaan yang artinya pembeda, diambil dari kata Al Furqaan yang terdapat pada ayat pertama surat ini. Yang dimaksud dengan Al Furqaan dalam ayat ini ialah Al Quran. Al Quran dinamakan Al Furqaan karena dia membedakan antara yang haq dengan yang batil. 0niQ. Jakarta - Manusia ada yang mampu bangkit dari kegagalan, ada juga yang menyerah. Hal tersebut tentunya sangat erat kaitanya dengan istilah sebenarnya arti dari tawakal? Arti TawakalKata tawakal dalam bahasa Arab توكُل dibaca Tawakkul artinya berserah dan bersabar. Sementara di dalam kamus Umum Bahasa Indonesia KBBI, kata tawakal artinya berserah kepada kehendak Tuhan, dengan sepenuh hati percaya kepada Tuhan terhadap penderitaan, percobaan dan apa pun yang terjadi di dunia pengertian tawakalDi dalam bukunya yang "Pengantar Studi Islam", Amin Syukur menjelaskan tawakal artinya memasrahkan diri kepada Allah. Sementara Abu Nashr As-Siraj Ath-Thusi seperti dikutip dari buku "Risalah Qusyairiyyah" karya Imam Qusairi, menyebutkan bahwa syarat tawakal sebagaimana yang di ungkapkan oleh Abu Turab AnNakhsyabi adalah melepaskan anggota tubuh dalam penghambaan, menggantungkan hati dengan keutuhan, dan bersikap merasa cukup. Ketika dia diberikan sesuatu, maka dia akan mengucapkan syukur sebaliknya, jika tidak maka dia juga pendapat yang mendefinisikan tawakal adalah orang yang senantiasa bersandar kepada Allah SWT bukan kepada yang lain. Orang seperti ini percaya bahwa hanya Allah yang menanggung rizki dan sejumlah arti tawakal di atas, sejumlah pakar menjelaskan dan ini pendapat paling kuat menjelaskan bahwa tawakal adalah menyerahkan segala sesuatu yang dilakukan kepada Allah SWT dengan berusaha ikhtiar, serta berserah sepenuhnya seorang hamba yang beriman, sejatinya seorang muslim haruslah bertawakal kepada Allah SWT. Seperti dalam firman Allah dalam QS. Al-Maidah 23وَعَلَى اللَّهِ فَتَوَكَّلُوا إِنْ كُنْتُمْ مُؤْمِنِينَArtinya "Dan hanya kepada Allah-lah kalian bertawakal, jika kalian benar-benar orang yang beriman".Tawakal merupakan bagian dari tingkatan keimanan kita terhadap Allah SWT. Bahkan, sebagaimana disebutkan dalam sebuah hadits yang masyhur, tawakal bisa dijadikan salah satu sifat, orang-orang yang masuk surga tanpa hisab dan harus disertai dengan ikhtiarTidak hanya berserah diri pada Allah, tawakal juga harus diikuti dengan berusaha dan berdoa, barulah untuk penentuan berhasil atau tidaknya sesuatu yang menentukanya adalah Allah. Yakini bahwa Allah akan memberikan yang terbaik dan memberikan pertolongan bagi hamba-hamba yang patuh dan hamba yang memohon muslim harus berikhtiar yang semaksimal mungkin di segala urusannya. Islam mengajarkan kita untuk tidak boleh bersikap malas dan lemah, bahkan jikalau kita mampu hendaknya untuk saling membantu. erd/erd Jakarta - Islam mengajarkan umatnya untuk bertawakal dalam setiap usaha. Lantas, apa yang dimaksud tawakal sebenarnya?Sebelum itu, perlu diketahui asal kata dari tawakal. Menurut buku yang bertajuk Tawakal Bukan Pasrah karya H. Supriyanto, Lc., tawakal berasal dari kata Arab wakalah atau wikalah. Keduanya mengandung makna memperlihatkan ketidakmampuan dan bersandar atau pasrah kepada orang kerja asalnya adalah wakala yang kemudian lebih lazim memakai wazan tawakala tawakkulan yang berarti menyerahkan, menyandarkan, mewakilkan, dan mempercayakan urusannya kepada pihak ajaran Islam, tawakal adalah membebaskan diri dari segala ketergantungan selain Allah dan menyerahkan keputusan atas segala sesuatunya hanya kepada Allah SWT. Hal ini pula yang membuat tawakal disebut sebagai perbuatan menyerahkan segala perkara, ikhtiar, dan usaha kita kepada Allah termaktub dalam QS. At Thalaq ayat 3 yang berbunyiوَمَنْ يَتَوَكَّلْ عَلَى اللَّهِ فَهُوَ حَسْبُهُArtinya "Dan barangsiapa yang bertawakal kepada Allah niscaya Allah akan mencukupkan keperluannya." QS. At Thalaq 3.Ulama Imam Al Ghazali mendefinisikan tawaka sebagai penyandaran diri kepada Allah SWT sebagai satu-satunya al-wakiil tempat bersandar dalam menghadapi setiap kepentingan, bersandar kepada-nya saat menghadapi kesukaran, teguh hati ketika ditimpa bencana, dengan jiwa yang tenang dan hati yang langsung dari keimanan seseorang dapat terlihat dari tawakal. Sebab iman tidak hanya percaya akan keberadaan Allah SWT, namun lebih kepada menaruh kepercayaan kepada-Nya dan menafikan segala sesuatu selain-Nya. Allah berfirman dalam QS. Ibrahim ayat 12وَمَا لَنَا أَلَّا نَتَوَكَّلَ عَلَى اللَّهِ وَقَدْ هَدَانَا سُبُلَنَا ۚ وَلَنَصْبِرَنَّ عَلَىٰ مَا آذَيْتُمُونَا ۚ وَعَلَى اللَّهِ فَلْيَتَوَكَّلِ الْمُتَوَكِّلُونَArtinya "Dan mengapa kami tidak akan bertawakal kepada Allah, sedangkan Dia telah menunjukkan jalan kepada kami, dan kami sungguh, akan tetap bersabar terhadap gangguan yang kamu lakukan kepada kami. Dan hanya kepada Allah saja orang yang bertawakal berserah diri." QS. Ibrahim 12. Simak Video "Tawakal Seratus Persen" [GambasVideo 20detik] Jakarta Apa itu tawakal? Secara sederhana, tawakal dapat dipahami sebagai sikap berserah diri kepada Allah SWT. Berserah diri dalam sikap tawakal bukan berarti bahwa kita pasrah dan tidak melakukan apa pun. Sebaliknya, justru karena segala hal yang bisa kita upayakan sudah dilakukan, maka satu-satunya hal yang bisa dilakukan adalah tawakal. 10 Manfaat Tawakal, Prinsip dalam Islam Agar Hidup Lebih Tenang Konsep Tawakal alam Islam, Dalil, Nilai, Manfaat dan Tingkatannya Tawakal Adalah Berserah Diri Kepada Allah, Ketahui Pengertian dan Keutamaannya Dengan kata lain, apa itu tawakal dapat dipahami sebagai menyerahkan segala urusan yang tidak bisa kita urus kepada Allah SWT. Sebagai contoh, sebelum ujian kita sudah belajar dengan sangat keras dan berusaha menguasai setiap materi pelajaran, pada saat ujian kita juga telah melakukan yang terbaik. Jika semua upaya terbaik telah kita lakukan semua, makan hal terakhir yang perlu kita lakukan adalah menyerahkan urusan yang tidak bisa kita tangani kepada Allah SWT. Dalam kondisi seperti itu, bagaimanapun, yang bisa kita lakukan hanya berusaha semaksimal mungkin. Setelah itu kita tidak bisa melakukan apa-apa lagi untuk memengaruhi hasilnya. Ada banyak situasi dan kondisi di mana kita harus bersikap tawakal, karena sebagai manusia yang memiliki keterbatasan, kita tidak bisa mengurus segala hal. Oleh karena itu, kita harus bersikap tawakal dan meyakini bahwa Allah SWt akan mengurus sisanya. Lalu apa itu tawakal? Berikut penjelasan selengkapnya seperti yang telah dirangkum dari berbagai sumber, Selasa 21/2/2023.Memberikan apa yang diinginkan oleh anak pasti akan diusahakan para orang tua. Tetapi ayah ini tidak langsung memberikan permintaan anaknya itu, melainkan ayah ini mengajarkan kerja keras untuk anak itu dapat mendapatkan apa yang ia itu tawakal? Tawakal merupakan istilah yang berasal dari kata bahasa Arab "wakala" yang berarti menyerahkan, mempercayakan, dan mewakilkan urusan kita pada pihak lain. Tujuan dari menyerahkan atau mempercayakan urusan kita pada pihak lain ini adalah untuk mencapai kemashlahatan dan menghilangkan kemudharatan. Secara istilah, tawakal adalah menyerahkan suatu urusan kepada kebijakan Allah SWT yang mengatur segalanya-galanya. Sikap tawakal bukan berarti bahwa kita bisa menyerahkan segala urusan kepada Allah SWT saja. Apa itu tawakal adalah suatu sikap yang perlu dilakukan setelah melakukan ikhtiar secara maksimal, sungguh-sungguh, sampai tidak ada lagi yang bisa kita lakukan. Nah, untuk hal-hal yang tidak bisa kita upayakan atau kita urus itulah kita harus bersikap tawakal, yakni menyerahkannya kepada Allah SWT. Jika seseorang belum melakukan upaya atau ikhtiar secara maksimal, lantas mereka berpikir bahwa segala urusan diserahkan kepada Allah SWT, maka hal itu tidak bisa disebut sebagai tawakal. Memang benar jika rezeki setiap makhluk di dunia ini sudah diatur oleh Allah SWT. Akan tetapi, bukan berarti kita bisa berpangku tangan dan bermalas-malasan untuk bisa mendapatkan rezeki. Pada akhirnya kita tetap harus bekerja semaksimal mungkin, maka Allah SWT juga akan melimpahkan rezeki. Apa itu tawakal adalah menyerahkan segala urusan yang tidak bisa kita urus hanya kepada Allah SWT. Tawakal yang ditujukan kepada selain Allah SWT termasuk perbuatan syirik yang harus dijauhi oleh setiap orang yang Tawakal Berdasarkan DalilIlustrasi bekerja keras, lelah, letih. Photo by Tim Gouw on UnsplashApa itu tawakal adalah sikap berserah diri kepada Allah SWT. Meski demikian tawakal yang tepat tidak hanya didasarkan pada gagasan ketergantungan, tetapi juga pada pengakuan manusia sebagai ciptaan Tuhan yang tidak sempurna yang secara alami akan membatasi kemampuannya untuk mengatasi tantangan hidup sendirian tanpa Tuhan. Ini adalah pengakuan bahwa manusia masih bisa gagal meskipun berusaha semaksimal mungkin untuk tujuan hidup dan oleh karena itu, mereka harus mengandalkan dukungan Tuhan. Untuk itu, sebagai manusia, kita harus berusaha untuk mempererat hubungan kita dengan Tuhan melalui ibadah dan tidak membiarkan usaha hidup melalaikan kewajiban bertakwa kepada-Nya. Allah SWT berfirman dalam Al Qur'an surah Al-Maidah ayat 23, yang artinya “Berkatalah dua orang di antara orang-orang yang takut kepada Allah yang Allah Telah memberi nikmat atas keduanya “Serbulah mereka dengan melalui pintu gerbang kota itu, Maka bila kamu memasukinya niscaya kamu akan menang. dan Hanya kepada Allah hendaknya kamu bertawakal, jika kamu benar-benar orang yang beriman”. QS. Al-Maidah [5]23 Ayat tersebut menunjukkan bahwa kemenangan tidak datang dengan sendirinya, melainkan datang dari sebuah upaya maksimal. Adapun hasil dari sebuah upaya tersebut adalah urusan Allah SWT. Selain itu, manusia baru bisa dikatakan sebagai orang yang beriman apabila bertawakal kepada Allah TawakalIlustrasi Tekun, Kerja Keras Photo by Raghav bhadoriya from PexelsAda beberapa tingkatan Tawakal yang dapat kita pahami dengan mudah dan akan kita bahas di bawah ini 1. Tingkat pertama Tawakal adalah Tauhid yang menjadi dasar Tawakal. Kita harus yakin bahwa Allah SWT adalah sebaik-baik Pemelihara dan Dia Maha Mengetahui, Dia Maha Mampu dan cukup untuk bersandar. Segala sesuatu bisa terjadi atau terjadi hanya dengan Kehendak dan Petunjuk-Nya. 2. Tingkat kedua adalah percaya bahwa setiap hal memiliki sebab atau sarana. Beberapa orang berhenti menggunakan sarana ini karena ketidaktahuan mereka dan berpikir bahwa ini adalah ketergantungan kepada Allah SWT. Mereka menunggu Allah SWT untuk menurunkan bekal mereka, memberi mereka makan dan mengurus urusan dan urusan mereka sementara mereka tidak melakukan apa-apa. Kita tidak boleh berpuas diri atau tidak aktif; kita harus melakukan semua yang tersedia bagi kita untuk mencapai tujuan. Kita harus percaya kepada Allah tetapi dengan itu, kita harus melakukan sesuatu sendiri untuk menjalani hidup. 3. Tingkat ketiga adalah tetap teguh dalam mengandalkan Allah saja. Sesungguhnya, ketergantungan seseorang kepada Allah tidak dapat terpenuhi sampai seseorang bergantung hanya kepada-Nya. 4. Tingkatan keempat adalah bergantung kepada Allah dengan sepenuh hati dan merasakan ketenangan ketika melakukannya, sehingga tidak merasa bingung dengan rezekinya. 5. Tingkat tawakal tertinggi, yang harus kita semua tuju, tentu saja, adalah menyadari bahwa unsur ketergantungan kepada Allah adalah mempercayakan segala urusan kepada-Nya secara sukarela, tanpa merasa terpaksa TawakalIlustrasi bekerja keras, bertanggung jawab. Photo by Ant Rozetsky on UnsplashApa itu tawakal adalah sikap berserah diri hanya kepada Allah SWT. Sikap berserah diri ini maksudnya adalah menyerahkan segala urusan yang tidak bisa kita urus karena keterbatasan kita sebagai manusia hanya kepada Allah SWT. Dengan kata lain, selain ada faktor-faktor yang masih bisa kita urus, maka kita harus mengupayakannya terlebih dahulu. Ada sejumlah manfaat dari sikap tawakal, antara lain adalah sebagai berikut 1. Tidak peduli kesulitan atau kemalangan apa pun yang menimpa seseorang, itu akan diterima tanpa panik dan hati akan tetap kuat menghadapi kesulitan tersebut. Keyakinan kuat bahwa Tawakal akan menunjukkan bahwa keinginan Allah dalam kejadian ini dan tidak dapat ditentang. Kita harus percaya kepada Allah apapun yang telah Dia berikan kepada kita, itu akan berakhir dengan Rahmat-Nya. 2. Tawakal mengajak kita untuk terhubung dengan sekutu yang kuat yang tidak lain adalah Tuhan sendiri. Semakin kita bersandar kepada-Nya, semakin besar kemungkinan kita berusaha untuk menyenangkan-Nya dengan mengikuti petunjuk yang Dia berikan kepada kita, yang pada gilirannya akan membawa kebaikan di dunia ini dan kesuksesan di akhirat. 3. Orang-orang beriman yang memiliki Tawakkal akan menghubungkan segalanya dengan Kehendak dan Keridhaan Allah SWT. Dengan demikian ia akan menembus dengan ketaatan. Orang seperti itu tidak akan sombong dan angkuh. 4. Dengan percaya sepenuhnya kepada Allah dan bersandar kepada-Nya, kita tidak tertekan oleh apa yang telah hilang dari kita atau dimabukkan oleh kesuksesan kita. Kita tahu bahwa segala sesuatu ada di tangan Allah. Dan itu membuat kita tidak hanya lebih rendah hati tetapi juga lebih tunduk kepada Tuhan, sehingga menjadi orang percaya yang lebih baik. 5. Mengandalkan Allah SWT dapat memberikan kepuasan penuh dan kedamaian dalam diri seseorang. Muslim tidak boleh berkecil hati dan putus asa dalam situasi sulit. Sandarkan semua kepercayaan kepada Allah SWT. Kita akan melihat bahwa hal-hal tidak hanya akan lebih mudah diselesaikan dengan bantuan-Nya, tetapi Tawakal juga akan membebaskan kita dari hari ke hari penderitaan dan kekhawatiran yang terkait dengan tantangan hidup ini. * Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan. Kertas kerja ini mengupas mengenai bertawakal kepada selain Allah. Dalam kertas kerja ini membin-cangkan contoh amalan bertawakal selain Allah yang merupakan antara dosa besar yang perlu dijauhi oleh umat Islam. Setiap masalah ada penyelesaiannya, begitu juga dengan masalah bertawakal selain Allah kerana dalam kertas kerja ini terdapat cara mengatasi perbuatan bertawakal selain Allah. Se-bagai umat Islam, hendaklah sentiasa berpegang teguh pada al-Quran dan as-Sunah agar tidak tersasar daripada landasan ajaran agama Islam. Discover the world's research25+ million members160+ million publication billion citationsJoin for free GUGATAN AKIDAH BERTAWAKAL KEPADA SELAIN ALLAH Siti Norain Amir Siti Hawa Johari Kamarul Azmi Jasmi Faculty of Islamic Civilization, Universiti Teknologi Malaysia,. Suggested Citation Amir S. N., Johari S. H. & Jasmi K. A. 2015. Gugatan Akidah Bertawakal kepada Selain Allah dlm. Prosiding Seminar Pemantapan Akidah 2015 Jasmi K. A. & Hiasan Panot, Ed. pada 16 Mei 2015 bertempat di Dewan Kuliah Khadijah, Fakulti Tamadun Islam, Universiti Teknologi Malaysia. Skudai, Johor, hal. 13-28. ISBN 978-967-0794-45-5. ABSTRAABSTRAABSTRAABSTRACTCTCTCT Kertas kerja ini mengupas mengenai bertawakal kepada selain Allah. Dalam kertas kerja ini membin-cangkan contoh amalan bertawakal selain Allah yang merupakan antara dosa besar yang perlu dijauhi oleh umat Islam. Setiap masalah ada penyelesaiannya, begitu juga dengan masalah bertawakal selain Allah kerana dalam kertas kerja ini terdapat cara mengatasi perbuatan bertawakal selain Allah. Se-bagai umat Islam, hendaklah sentiasa berpegang teguh pada al-Quran dan as-Sunah agar tidak tersasar daripada landasan ajaran agama Islam. REF ERENCESREF ERENCESREF ERENCESREF ERENCES Abidin, Danial Zainal. 2008. Minda Muslim Super. Batu Caves, Kuala Lumpur PTS Milen-nia. Al-Jauziyah, Ibnul Qayyim 2002. Membersihkan Hati Dari Gangguan Setan. Yogyakarta Ge-ma Insani Press. al-Qardawi, Yusuf. 1996. Fiqh Keutamaan Berasaskan al-Quran dan As-Sunnah. Kuala Lum-pur Angkatan Belia Islam Malaysia. Din, Haron 2007. Ada Apa Dengan Islam. Batu Caves, Kuala Lumpur PTS Milennia SDN BHD. Fatanah, Abu Ahmad. 2005. 10 Golongan yang Tidak Mendapat Syafaat. Kuala Lumpur Al-Hidayah Publisher. Ismail, Abdul Aziz. 2006. Awas! Golongan Munafikin. Kuala Lumpur Progressive Publishing House SDN BHD. Jasmi, Kamarul Azmi, & Tamuri, Ab Halim. 2011. Dasar Akidah Muslim. Skudai Johor Pen-erbit UTM Press. Mahmud, Abdul Halim. 1995. Islam Dan Akal. Kuala Lumpur Percetakan Dewan Bahasa Dan Pustaka. Abstrak Kertas kerja ini mengupas mengenai bertawakal kepada selain Allah. Dalam kertas kerja ini membincangkan contoh amalan bertawakal selain Allah yang merupakan antara dosa besar yang perlu dijauhi oleh umat Islam. Setiap masalah ada penyelesaiann-ya, begitu juga dengan masalah bertawakal selain Allah kerana dalam kertas kerja ini terdapat cara mengatasi perbuatan ber-tawakal selain Allah. Sebagai umat Islam, hendaklah sentiasa berpegang teguh pada al-Quran dan as-Sunah agar tidak tersasar daripada landasan ajaran agama Islam. PENDAHULUANPENDAHULUANPENDAHULUANPENDAHULUAN Artikel ini membincangkan definisi bertawakal, amalan bertawakal selain Allah SWT yang merosakkan akidah, dan cara mengatasinya. DEFINISI BERTAWAKALDEFINISI BERTAWAKALDEFINISI BERTAWAKALDEFINISI BERTAWAKAL Bertawakal bermaksud menyerahkan diri kepada Allah setelah berusaha sebaik mungkin untuk mendapatkan sesuatu. Namun salah jika beranggapan bertawakal hanya menunggu nasib tanpa berusaha mendapatkannya. Bertawakal membezakan antara orang Islam dan orang kafir. Hal ini demikian kerana masing-masing berusaha teta-pi orang yang beriman itu mempunyai sifat tawakal, manakala 2 GUGATAN AKIDAH BERTAWAKAL KEPADA SELAIN ALLAH Siti Norain Amir Siti Hawa Johari Kamarul Azmi Jasmi 14Prosiding Seminar Pemantapan Akidah 2015 orang kafir tidak ada tawakalnya Jasmi & Tamuri, 2011. Hal ini sebagaimana firman Allah     !" $ %& '*+, -%./01+/234+56 Maksud Berkatalah dua lelaki antara orang yang takut menyalahi perintah Tuhan, lagi yang diberi nikmat taufik oleh Allah kepa-da keduanya "Seranglah mereka melalui pintu itu, kerana apabila kamu memasukinya maka sudah tentu kamulah orang yang menang; dan kepada Allah jualah hendaklah kamu berserah setelah kamu bertindak menyerang, jika benar kamu orang yang beriman" Surah al-Maidah, 423 Kita sebagai kaum Muslimin dan Muslimat diperintah oleh Allah supaya sentiasa bertawakal kepada-Nya. Tetapi bagaimana pula ada segelintir umatnya bertawakal selain daripada Allah? Ataupun sebenarnya ada kaum Muslimin yang bertawakal kepada yang lain tanpa disedari perbuatannya itu. AMALAN BERTAWAKAL YAAMALAN BERTAWAKAL YAAMALAN BERTAWAKAL YAAMALAN BERTAWAKAL YANG MEROSAKAN NG MEROSAKAN NG MEROSAKAN NG MEROSAKAN AKIDAHAKIDAHAKIDAHAKIDAH Bertawakal selain daripada Allah bermaksud menyerahkan diri dan bergantung kepada selain Allah. Contoh bertawakal selain daripada Allah seperti berikut syirik, Syirik Kesalahan dalam memahami tawakal ini akan menyebabkan rosaknya akidah seseorang itu bahkan boleh terjerumus dalam perkara yang membatalkan akidah yang paling besar, iaitu syirik. Syirik bermaksud 15Gugatan Akidah Bertawakal kepada Selain Allah menyekutukan Allah dengan sesuatu pada zat, sifatnya dan perbuatan Omar, 2004. Syirik terbahagi kepada dua, iaitu Syirik Jali dan Syirik Khafi. Syirik Jali adalah syirik yang dibuat secara terang-terangan. Hal ini demikian boleh berlaku sama ada dari iktikad, lisan atau per-buatan. Contoh syirik melalui iktikad ialah meragui dan menafikan kewujudan Allah serta mempercayai ada kuasa lain daripada Allah. Manakala contoh perbuatan syirik daripada perbuatan ialah me-nyembah berhala, memohon keramat di perkuburan, memakai tangkal azimat untuk menjadi kuat dan berjumpa bomoh meminta bantuan atas keinginan tentang sesuatu Yusoff, 2011. Menyembah berhala juga bermacam-macam. Kemusyrikan Majusi Persia yang mengatakan ada dua macam tuhan, iaitu tuhan baik tuhan bercahaya dan tuhan buruk tuhan gelap mengikut agama Hindu dan Buddha. Para penyembah berhala ini paling banyak pengikutnya dan meracun ratusan juta orang Asia dan Af-rika. Kemusyrikan ini tempat bercambah nya pelbagai bentuk khurafat dan sekali gus menjatuhkan martabat manusia. Hal ini demikian adalah kerana manusia menyembah benda yang mereka ciptakan sendiri. Mereka mencipta benda yang tidak boleh berkhidmat kepadanya malah mereka pula menjadi hamba, taat dan tunduk kepada ciptaannya sendiri. Selain itu syirik jali juga boleh terjadi melalui lisan. Contohnya menghalalkan perkara yang haram, dan mengaku keluar daripada Islam. Syirik yang kedua ialah syirik khafi syirik dibuat secara halus. Hal ini bermaksud menunjuk-nunjuk kehebatan diri dengan orang lain, takbur bangga diri serta ujub mengagumi diri sendiri. Syirik ini tidaklah membatalkan iman, Cuma sifat ini berpunca daripada iman yang lemah dan terlalu mengikut hawa nafsu. Syirik ini berpunca daripada kesombongan manusia yang enggan mengakui kebesaran Allah sehingga dia menduakan Allah dan bertawakal selain daripadan-ya Fatanah, 2005 10. 16Prosiding Seminar Pemantapan Akidah 2015 Nifaq Nifaq juga menjadi salah satu yang menyebabkan manusia bertawakal selain Allah. Secara umumnya perkataan munafik dalam istilah agama ialah seseorang yang memperlihatkan keimanan pada zahirnya, tetapi menyembunyikan kekafiran dalam hatinya Ismail, 2006. Menurut Imam Nawawi “Apabila orang beriman mempunyai atau menyerupai sifat munafik maka ia disebut nifak, iaitu melahirkan sesuatu yang menyalahi keadaan hatinya.” Hal ini sebagaimana firman Allah 7889";"$ ?ABC DE$'F,'GHIJK$'GLM'G7N7OO8/> ?HI' $ ]S^ !Z[ -+\G$ P9   18Prosiding Seminar Pemantapan Akidah 2015 ] _ 8„;$M…T>† 23Gugatan Akidah Bertawakal kepada Selain Allah Maksud dan apabila dikatakan kepada mereka" Turutlah akan apa yang diturunkan oleh Allah" mereka menjawab "Tidak, bahkan Kami hanya menurut apa yang Kami dapati datuk nenek Kami melakukannya". Patutkah Mereka menurutnya sekalipun datuk neneknya itu tidak faham sesuatu Apa pun ten-tang perkara ugama, dan tidak pula mendapat petunjuk hi-dayah dari Allah? Surah al-Baqarah 2170 Selain itu, Allah SWT juga berfirman P9 '5$ p>' ‡+=+$$HI' ˆd$‰Š<+q1 ‰‹Œ •3[8m8<5TC+$ŽMaksud dan Bagaimana kamu akan menjadi kafir padahal kepada kamu dibacakan ayat Allah al-Quran, dan Dalam kalangan kamu ada Rasul-Nya Muhammad SAW? dan sesiapa berpegang teguh kepada ugama Allah, maka Sesungguhnya ia beroleh petunjuk hidayah ke jalan yang betul lurus. Surah al-Imran 3101 Manusia hendaklah membuang sikap angkuh dan sombong terhadap Allah. Hal ini demikian adalah kerana manusia sebagai hamba Allah tidak berhak mencabar mengatakan hukum Allah tidak sesuai, sebaliknya mengatakan hukum ciptaan sendiri itu lebih baik dan benar. Firman Allah c•‰• q’8SL “Z1 ‰”K  •+/2•.^ –+/23$x…8‚$6Maksud dan kalau kamu ada menaruh syak tentang apa yang Kami turunkan al-Quran kepada hamba Kami Muhammad, 24Prosiding Seminar Pemantapan Akidah 2015 maka cubalah buat dan datangkanlah satu surah yang sebanding Dengan al-Quran itu, dan panggilan orang yang kamu percaya boleh menolong kamu selain dari Allah, jika betul kamu orang yang benar. Surah Al-Baqarah, 223 Sebagai manusia perlu sentiasa merendah diri kerana dia tahu ba-hawa amalannya akan dihisab oleh Allah. Apabila ia berjaya melaksanakan kewajipan sebagai hamba Allah dengan menghayati Islam sebagai cara hidupnya, maka ia akan terhindar dirinya daripada sifat takbur dan ujub berbangga dengan dirinya. Bersyukur kepada Allah SWT Islam mendidik manusia supaya sentiasa bersyukur atas limpahan rahmat dan kurniaan Allah yang tidak terhingga banyaknya, sehingga hidup penuh dengan kebangkitan kepada Allah sahaja. Sebagaimana firman Allah =HIx —G$'8KOo=H\‚ —G'?F  ,˜,•™88š; ›t3œMaksud dan ingatlah ketika Tuhan kamu memberitahu "Demi sesungguhnya! jika kamu bersyukur nescaya Aku akan tambahi nikmatku kepada kamu, dan Demi sesungguhnya, jika kamu kufur ingkar Sesungguhnya azab-Ku amatlah keras". Surah Ibrahim, 147 Maka, dengan sifat bersyukur ini, jiwa dan raganya akan menjadi aman dan sejahtera. Sifat ini juga manusia dapat mengenal diri dan meyakini bahawa Tuhan itu pencipta alam ini dan mustahil un-tuknya bertawakal selain Allah. 25Gugatan Akidah Bertawakal kepada Selain Allah Bersungguh-Sungguh dalam Berusaha Manusia perlu berusaha dengan gigih jika ingin mendapatkan sesuatu. Hal ini demikian kerana mustahil bagi mencapai cita-cita sekiranya berpeluk tubuh sahaja. Manusia sering salah dalam me-mahami takdir atau qada’ dan qadar yang akan membawa akibat buruk dalam diri dan kehidupan manusia. Firman Allah H1Mc NI•cI$c8.ž ™pSy<P M ,•qI’T$yvJ ŸW‰ <TyvJ3‰!$c$;$PH17…9‰ <T¡Maksud Bagi tiap-tiap seorang ada malaikat penjaganya silih berganti dari hadapannya dan dari belakangnya, yang mengawas dan menjaganya dari sesuatu bahaya Dengan perintah Allah. Sesungguhnya Allah tidak mengubah apa yang ada pada sesuatu kaum sehingga mereka mengubah apa yang ada pada diri mereka sendiri. dan apabila Allah menghendaki untuk menimpakan kepada sesuatu kaum bala bencana disebabkan kesalahan mereka sendiri, maka tiada sesiapapun yang dapat menolak atau menahan apa yang ditetapkan-Nya itu, dan tidak ada sesiapapun yang dapat menolong dan melindungi mereka selain daripadanya. Surah Al-Ra’du 1311 Walaupun umat Islam berusaha, ia masih lagi belum pasti jika Al-lah tidak mengehendakinya, Allah ingin mengajar umatnya supaya tidak berputus asa apabila bertemu dengan kegagalan. Hari tidak akan selamanya malam, ada bintang yang naik, ada bintang yang turun, hari ini umat Islam menang, dan adakalanya umat Islam gagal. Itulah lumrah kehidupan dunia. Sebab itu, dunia ini dijadikan se-bagai tempat ujian. Sekiranya berjaya dengan ujian tersebut, syurga adalah ganjarannya. 26Prosiding Seminar Pemantapan Akidah 2015 RUMUSANRUMUSANRUMUSANRUMUSAN Adakah manusia mampu bertawakal selain daripada Allah? Jawapannya tidak, kerana manusia tiada upaya melawan kehendak dan kuasa Allah. Manusia hendaklah mengesakan Allah sebagai Tuhan Maha Pencipta, dan Tuhan yang wajib disembah. Kepada Allah sahajalah manusia meminta pertolongan kerana Dia mampu mengabulkan semua permintaan hambanya. Sedangkan, bertawakal selain daripadanya adalah sesuatu yang paling dibenci oleh Allah al-Jauziyah, 2002. Firman Allah c/ ¢"O $ y£ ‰¤/y•T  k/23+ Ma" !"c/Lx •3'IGMM8K M$7/qW7"O T 3 ¥5$ kE+9 ¦ –i38K M3”Mcb• k4c§Maksud Nabi Syuaib berkata "Wahai kaumku! Bagaimana fikiran kamu, jika Aku berdasarkan Bukti yang nyata dari Tuhanku, dan ia pula mengurniakan daku pangkat Nabi sebagai pemberian daripadanya, Patutkah Aku berdiam diri dari melarang kamu sedang Aku tidak bertujuan hendak melakukan sesuatu yang Aku melarang kamu daripada melakukannya? Aku hanya bertujuan hendak memperbaiki sedaya upayaku; dan tiadalah Aku akan beroleh taufik untuk menjayakannya melainkan Dengan perto-longan Allah. kepada Allah jualah Aku berserah diri dan kepada-Nyalah Aku kembali. Surah Huud 1188 Begitu juga dengan firman-Nya 27Gugatan Akidah Bertawakal kepada Selain Allah cT ¨d$ *8©ByS9$ p[yªG  $7vS*S -tT¬Maksud dan berserahlah Engkau kepada Allah Tuhan yang hidup, yang tidak mati; serta bertasbihlah Dengan memujiNya; dan cukuplah ia mengetahui secara mendalam akan dosa-dosa hambaNya; Surah al-Furqaan, 2558 Selain itu, Allah SWT juga berfirman +- ™1MS^ k8"‰¤M •/9 M ¯;t2m ]"°H;T$HI'm$ ¯b3/W$M[-+cb• k4cm3P3 y£ ±Maksud Demikianlah, Kami utusan engkau Wahai Muhammad kepada satu umat yang lalu sebelumnya beberapa umat yang lain, supaya Engkau membacakan kepada mereka al-Quran yang Ka-mi wahyukan kepada-Mu, sedang mereka kufur kepada Allah al-Rahman katakanlah "Dia lah Tuhanku, tiada Tuhan yang berhak disembah melainkan dia. Kepada-Nyalah Aku berserah diri, dan kepada-Nyalah tempat kembaliku dan kamu semuan-ya". Surah Ar-Rad, 1330 Inilah firman Allah yang menghimpunkan makna tauhid sebagai syarat memperoleh kebahagiaan hakiki yang menjadi dambakan setiap hambanya. Allah menciptakan makhluknya semata-mata 28Prosiding Seminar Pemantapan Akidah 2015 untuk beribadat kepada-Nya dengan ikhlas daripada hatinya. Dengan sentiasa mengingati Allah, maka hati manusia akan selalu tenang dan akan memiliki jiwa yang tenteram. Tidak ada yang lebih baik bagi orang yang bertakwa di dunia selain beriman kepa-da Allah, mencintai dan rindu ingin berjumpa kepadanya. RUJUKANRUJUKANRUJUKANRUJUKANAbidin, Danial Zainal. 2008. Minda Muslim Super. Batu Caves, Kuala Lumpur PTS Milennia. Al-Jauziyah, Ibnul Qayyim 2002. Membersihkan Hati Dari Gangguan Setan. Yogyakarta Gema Insani Press. al-Qardawi, Yusuf. 1996. Fiqh Keutamaan Berasaskan al-Quran dan As-Sunnah. Kuala Lumpur Angkatan Belia Islam Ma-laysia. Din, Haron 2007. Ada Apa Dengan Islam. Batu Caves, Kuala Lumpur PTS Milennia SDN BHD. Fatanah, Abu Ahmad. 2005. 10 Golongan yang Tidak Mendapat Syafaat. Kuala Lumpur Al-Hidayah Publisher. Ismail, Abdul Aziz. 2006. Awas! Golongan Munafikin. Kuala Lumpur Progressive Publishing House SDN BHD. Jasmi, Kamarul Azmi, & Tamuri, Ab Halim. 2011. Dasar Akidah Muslim. Johor Bahru, Johor Penerbit UTM. Mahmud, Abdul Halim. 1995. Islam Dan Akal. Kuala Lumpur Percetakan Dewan Bahasa Dan Pustaka. Mohd, Ainon. 2011. Panduan Menulis Novel Teknik Surah Yusuf. Batu Caves, Selangor PTS Media Group Sdn Bhd. Omar, Ariffin. 2004. Dosa-Dosa Besar. Kuala Lumpur Utusan Publications & Distributors Sdn Bhd. Yusoff, Zulkifli Mohd. 2011. Tafsir Ayat Ahkam. Batu Caves, Selangor PTS Media Group Sdn Bhd. ResearchGate has not been able to resolve any citations for this Besar. Kuala LumpurAriffin OmarOmar, Ariffin. 2004. Dosa-Dosa Besar. Kuala Lumpur Utusan Publications & Distributors Sdn Dan Akal. Kuala LumpurAbdul MahmudHalimMahmud, Abdul Halim. 1995. Islam Dan Akal. Kuala Lumpur Percetakan Dewan Bahasa Dan IsmailAzizIsmail, Abdul Aziz. 2006. Awas! Golongan Munafikin. Kuala Lumpur Progressive Publishing House SDN Hati Dari Gangguan Setan Fiqh Keutamaan Berasaskan al-Quran dan As-SunnahIbnul Al-JauziyahQayyimAl-Jauziyah, Ibnul Qayyim 2002. Membersihkan Hati Dari Gangguan Setan. Yogyakarta Gema Insani Press. al-Qardawi, Yusuf. 1996. Fiqh Keutamaan Berasaskan al-Quran dan As-Sunnah. Kuala Lumpur Angkatan Belia Islam Ma- Golongan yang Tidak Mendapat SyafaatAbu FatanahAhmadFatanah, Abu Ahmad. 2005. 10 Golongan yang Tidak Mendapat Syafaat. Kuala Lumpur Al-Hidayah Menulis Novel Teknik Surah YusufAinon MohdMohd, Ainon. 2011. Panduan Menulis Novel Teknik Surah Yusuf. Batu Caves, Selangor PTS Media Group Sdn hati manusia akan selalu tenang dan akan memiliki jiwa yang tenteramAllah Dengan Sentiasa MengingatiDengan sentiasa mengingati Allah, maka hati manusia akan selalu tenang dan akan memiliki jiwa yang tenteram. Tidak ada yang lebih baik bagi orang yang bertakwa di dunia selain beriman kepada Allah, mencintai dan rindu ingin berjumpa DinDin, Haron 2007. Ada Apa Dengan Islam. Batu Caves, Kuala Lumpur PTS Milennia SDN Hati Dari Gangguan SetanIbnul Al-JauziyahQayyimAl-Jauziyah, Ibnul Qayyim 2002. Membersihkan Hati Dari Gangguan Setan. Yogyakarta Gema Insani Press.

manusia yang bertawakal kepada selain allah termasuk manusia yang